KONFIGURASI LOAD BALANCING PADA WINBOX
Haloo assalamualaikum guys. Kali ini MY EDUCATION bakalan kasih konfigurasi load balancing mapel Administrasi Infrastruktur Jaringan kelas 12. Simak baik baik ya, selamat belajar!
1. Siapkan 2 Router yang akan digunakan sebagai Client dan server.
A. Konfigurasi Router Server
1. Buka aplikasi winbox
1. Siapkan 2 Router yang akan digunakan sebagai Client dan server.
A. Konfigurasi Router Server
1. Buka aplikasi winbox
2. Buat IP Address pada masing masing port. Klik tab IP-Addresses lalu (+)
3. Setting IP DHCP Client. Klik tab IP-DHCP Client lalu (+) masukkan eth1
4. Setting IP DHCP Server. Klik tab IP-DHCP Server lalu (+) masukan eth1, eth2, dan eth4
5. Masukkan IP DNS. Klik tab IP-DNS
6. Masukkan NAT. Klik tab IP-Firewall-NAT Rule lalu (+)
7. Cek IP Route. Klik tab IP-Routes
8. Atur Limit Bandwith. Klik tab Queue lalu (+)
Jika sudah selesai pastikan komputer server sudah terkoneksi ke internet.
B. Konfigurasi Router Client
1. Buka aplikasi winbox
2. Setting dhcp client seperti berikut, dengan 2 ip address yaitu ISP1 dan ISP2.
3. Tambahkan ip address ether3 saja karena otomatis ether1-ISP1 dan ether2-ISP2 sudah dibuat.
4. Buat dhcp server, dengan cara buka ip > dhcp server. Setting seperti berikut menggunakan ether3.
5. Buat DNS dengan cara masuk ip > dns. Ubah server menjadi 8.8.8.8. Lalu centang allowe remote request.
6. Buka ip > firewall > nat > general. Ubah seperti berikut.
7. Masih di tab yang sama, nat > action. Ubah seperti berikut. Setelah itu apply > ok.
8. Setelah itu masuk tab mangle > general. Ikuti langkah seperti berikut.
9. Masih di tab yang sama yaitu di tab action. Lakukan seperti berikut.
10. Lakukan hal yang sama untuk ISP2 persisi seperti langkah di atas. Jangan lupa untuk apply lalu ok.
11. Kemudian buka kembali tab mangle. Atur seperti berikut untuk ISP2.
12. Kemudian buka tab extra, lakukan seperti berikut.
13. Masih di tab yang sama, buka action. Ubah seperti settingan berikut. Kemudian apply > ok. Lakukan hal yang sama juga untuk ISP2 bedanya anda tinggal merubah yang tadinya ISP1 menjadi ISP2.
14. Setelah itu, masuk ke ip > routes. Buat 3 gateway masing-masing seperti berikut.
ether2-ISP2
ether3-ISP3
ether4-client
15. Setelah konfigurasi selesai, anda bisa buka speddtest untuk menguji apakah konfigurasi sudah sesuai dengan apa yang dibuat di server.Jika benar maka konfigurasi telah sukse.
Sekian pembelajaran dari kami semoga bermanfaat... selamat mencobaa.... :)))
Komentar
Posting Komentar